VIVA – Batik Atmosphere, anggota dari Lion Atmosphere Group menunda layanan penerbangan nomor ID-6561 hari terkait, Senin 8 Maret 2021 rute Palu-Jakarta. Penerbangan tersebut direncanakan dilakukan melalui Bandara Mutiara Sis-Aljufri, Sulawesi Tengah (PLW) menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta (CGK).
Corporate Communications Proper of Batik Air, Danang Mandala Prihantoro menjelaskan, Batik Air penerbangan ID-6561 itu akan dioperasikan menggunakan Boeing 737-800 NG registrasi PK-LDP, dengan jumlah 151 penumpang. Jadwal keberangkatan dari Bandara Mutiara Sis-Aljufri pukul 07. 00 WITA (Waktu Indonesia Tengah, GMT+ 08) dan diperkirakan tiba di Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta pada 08. 45 WIB (Waktu Indonesia Barat, GMT+ 07).
Sesuai standar operasional prosedur (SOP), lanjut dia, saat pesawat tersebut sudah berada di landas parkir / apron Bandara, maka dilakukan pengecekan sebelum keberangkatan ( pre flgiht check ) secara menyeluruh oleh awak kokpit (pilot) dan teknisi.
“Hasil pengecekan pada pesawat, ditemukan menyerupai garis yang melengkung (panjang kurang lebih 30 cm) pada permukaan lapisan kaca kokpit ( cockpit windshield ) pada bagian kiri. Mengenai penyebabnya, masih dalam tahap pemeriksaan, ” ujar Danang dalam keterangan resmi, Senin eight Maret 2021.
Baca juga: Upgrade COVID-19 Nasional 8 Maret: Total Pasien Sembuh 1 ) 203. 381
Untuk memastikan keselamatan dan keamanan penerbangan, ia menjelaskan, Batik Air flow memutuskan untuk menunda jadwal keberangkatan ID-6561. Fungsi lapisan kaca, ialah memengaruhi permukaan kaca, menahan dan mengalirkan tekanan serta menciptakan seperti film tembus pandang di kaca depan, yang semakin menambah kemampuan penglihatan pilot.